Hai sobat learner, teknik belajar apa yang kamu terapkan ketika mempelajari suatu materi? Apakah kamu akan membaca buku, menonton video, atau mencatat beberapa poin penting? Atau mungkin kamu mencoba menghafal semua materi yang ada?

Ternyata, metode tersebut belum tentu efektif untuk memperoleh hasil belajar yang maksimal. Ada satu metode yang cukup populer yang telah terbukti efektif dan cukup populer, yaitu retrieval practice.

Di artikel ini kita akan membahas secara detail tentang retrieval practice, dan bagaimana teknik ini bisa membantu kamu untuk memperoleh hasil optimal dalam belajar.

Pengertian Retrieval Practice

Retrieval practice adalah teknik belajar yang mengharuskan kita mengingat kembali informasi yang sudah dipelajari sebelumnya. Mengingat kembali informasi tersebut akan membantu otak kita untuk mengolah dan menyimpan informasi tersebut dalam memori jangka panjang.

Retrieval practice semacam mengetes diri sendiri. Dalam metode ini kita akan menguji diri sendiri untuk mengetahui seberapa banyak informasi yang sudah kita pahami dan kita ingat.

Cara Kerja Retrieval Practice

Retrieval practice adalah teknik belajar yang melibatkan pengambilan informasi dari memori dan menggunakannya untuk memecahkan masalah atau mengambil keputusan. Ketika kita menerapkan retrieval practice, kita seperti memaksa otak untuk mengambil informasi dari memori dan menggunakannya untuk menjawab pertanyaan atau menyelesaikan suatu masalah.

Teknik ini berbeda dengan teknik belajar lainnya seperti membaca atau membuat catatan, karena teknik ini lebih menuntut otak untuk aktif dalam memproses dan mengambil informasi. Jadi, retrieval practice memaksa otak kita untuk berpikir lebih dalam sekaligus mengasah kemampuan memori jangka panjang kita.

Salah satu cara kerja retrieval practice adalah dengan melakukan tes atau latihan soal pada materi yang telah kita pelajari. Dengan melakukan tes dan latihan soal secara berkala, otak akan lebih sering dipaksa untuk mengambil informasi dari memori dan menyimpannya ke dalam memori jangka panjang.

Selain itu, retrieval practice juga dapat dilakukan dengan membuat pertanyaan-pertanyaan tentang materi yang telah dipelajari dan menjawabnya sendiri atau bersama dengan tutor dan teman. Sama dengan latihan soal, membuat pertanyaan secara mandiri lalu menjawabnya akan mendorong otak untuk mengambil informasi dari memori dan menyimpan lagi di memori jangka panjang.

Manfaat Retrieval Practice

Retrieval practice tidak hanya bisa membantu kamu untuk mengingat informasi, tetapi juga memiliki berbagai manfaat yang lebih luas. Berikut adalah beberapa manfaat retrieval practice yang perlu kamu ketahui:

Meningkatkan kemampuan mengingat dan memori jangka panjang

Salah satu manfaat dari retrieval practice adalah dapat meningkatkan kemampuan mengingat dan memori jangka panjang. Dengan sering mempraktikkan retrieval practice, kamu dapat mengingat informasi dengan lebih mudah dan lama.

Meningkatkan kemampuan problem solving dan kreativitas

Retrieval practice juga dapat meningkatkan kemampuan problem solving dan kreativitas. Hal ini didasari oleh fakta bahwa retrieval practice adalah proses melatih otak untuk membuat koneksi antara informasi yang berbeda dan mencari cara untuk mengaitkan konsep-konsep tersebut.

Meningkatkan kemampuan menguasai suatu keterampilan

Retrieval practice dapat membantu kamu untuk menguasai suatu keterampilan dengan baik. Misalkan, jika kamu sering mengerjakan latihan soal matematika, kamu akan lebih mahir dalam menyelesaikan berbagai masalah dan soal matematika yang lebih kompleks kedepannya.

Namun, perlu diketahui, manfaat dari retrieval practice tidak terjadi secara instan. Kamu harus terus berlatih secara konsisten agar kamu bisa mendapatkan manfaat yang maksimal.

Cara Menerapkan Retrieval Practice

Retrieval practice adalah teknik belajar yang sangat efektif dan mudah untuk diterapkan. Teknik ini bisa diterapkan oleh siapa saja tanpa memerlukan alat dan tekonologi yang rumit. Berikut adalah beberapa teknik dan ide yang dapat kamu gunakan untuk menerapkan retrieval practice:

1. Flashcard

Flashcard adalah kartu kecil yang biasanya digunakan untuk menguji pemahaman dan kemampuan seseorang dalam mengingat materi. Dalam konteks retrieval practice, kamu dapat membuat flashcard dengan menuliskan pertanyaan pada satu sisi dan jawabannya pada sisi lainnya. Dengan membaca pertanyaan pada satu sisi, kamu akan mencoba mengingat jawabannya sebelum melihat jawaban yang tertera pada sisi lain.

2. Self Test (Menguji Diri Sendiri)

Menguji diri sendiri adalah teknik retrieval practice yang sederhana namun sangat efektif. Caranya kamu perlu membuat daftar pertanyaan tentang suatu materi yang kamu pelajari, lalu coba berikan jawaban tanpa melihat buku atau catatan. Ketika menjawab pertanyaan, saat itu kamu sedang memaksa otakmu untuk mengambil informasi yang telah tersimpan dalam memori jangka panjang. Dari sinilah retrieval practice sedang dilakukan.

3. Membuat Pertanyaan

Membuat pertanyaan tentang suatu materi juga dapat membantu kamu untuk menerapkan retrieval practice. Dalam membuat pertanyaan, kamu akan terpaksa memahami materi secara lebih dalam dan mencoba menguasai aspek-aspek yang lebih detail dan spesifik. Setelah membuat pertanyaan, cobalah untuk menjawabnya secara acak dan sesekali berikan jarak yang lebih lama antara pertanyaan dan jawaban.

4. Diskusi Kelompok

Dalam kelompok, kamu bisa berdiskusi dengan teman-temanmu tentang materi yang telah dipelajari. Saat itu kamu dan teman-temanmu saling bertanya dan menjawab pertanyaan-pertanyaan yang berkaitan dengan materi tersebut. Ketika melakukan diskusi, kamu akan memaksa otakmu untuk mengambil informasi yang telah tersimpan dalam memori jangka panjang, Artinya retrieval practice sedang dilaksanakan.

5. Membaca, Bertanya, Menjawab

Praktek retrieval practice bisa dikombinasikan dengan kegiatan mebaca. Setiap kali kamu membaca materi, cobalah untuk membuat pertanyaan tentang informasi yang baru saja kamu baca dan jawablah pertanyaan tersebut sebelum membaca materi selanjutnya.

6. Menggunakan Aplikasi Retrieval Practice

Ada banyak aplikasi yang tersedia untuk membantu kamu dalam menerapkan retrieval practice. Aplikasi tersebut dapat membantumu dalam membuat flashcard, melakukan self test, atau membuat pertanyaan. Contoh aplikasi retrieval practice populer yang dapat kamu coba antara lain Anki, Quizlet, dan Memrise.

Dengan menggunakan teknik-teknik di atas, kamu dapat mempraktikkan retrieval practice dalam belajar dengan mudah dan efektif.

Kesimpulan

Retrieval Practice adalah teknik belajar yang dapat membantumu dalam meningkatkan kemampuan mengingat dalam jangka panjang sekaligus meningkatkan kemampuan pemecahan masalah dan kreativitas.

Teknik-teknik retrieval practice yang bisa digunakan antara lain menggunakan flashcard, menguji diri sendiri, dan membuat pertanyaan tentang materi belajar.

Retrieval practice terbukti efektif dalam meningkatkan keterampilan siswa dalam berbagai mata pelajaran. Oleh karena itu, kamu dapat mempertimbangkan untuk menerapkan retrieval practice dalam pembelajaranmu. Namun, pastikan kamu menentukan cara penerapan yang sesuai dengan materi yang akan dipelajari dan mengatur jadwal latihan secara teratur untuk mengoptimalkan manfaat dari teknik ini.